Selasa, 31 Oktober 2017

BAJU BATIK KOMBINASI MODERN

Tidak bisa dipungkiri bahwa trend fashion berubah cepat dari waktu kewaktu. Para disainer seolah-olah berlomba untuk menciptakan model-model baju yang terlihat fresh dan baru. Hal ini berlaku juga untuk kain bercorak batik. 

Salah satu model yang paling banyak digunakan adalah batik kombinasi. Baik itu kombinasi dengan bahan polos maupun dengan bahan batik sendiri yang saling tabrak motif. Penggabungan motif dan warna membuat disain batik menjadi terlihat lebih modern sekaligus menawan bagi si pemakainya. 

Pemilihan jenis kain juga menambah keindahan batik itu sendiri. Sebelumnya banyak orang yang memilih jenis kain yang sama. Contoh : katun dengan katun. Sekarang penggunaan jenis kain yang berbeda menjadi pilihan yang banyak digunakan. Pilihan jenis kain seperti : satin, wol, brukat, crape membuat tampilan batik terlihat berbeda.

Satu lagi hasil jahit dari JAHIT SENDIRI BAJUMU adalah sebagai berikut:


Disini saya menggabungkan motif batik bunga-bunga dengan kain katun polos berwarna pink. Bukaan kancing depan dengan kerah shanghai dilengkapi dengan hiasan pinggang. Sambungan-sambungan yang tidak simetris justru menjadikan baju ini menjadi lebih indah. 

Ingin model yang sama dengan gambar diatas ? Langsung saja hubungi no Whatsapp yang tertera disamping kanan ya..

Atau bisa follow instagram @jahitsendiribajumu

ATASAN BATIK DENGAN KOMBINASI YANG CANTIK

Untuk yang kesekian kalinya saya mendaptkan project  menjahit baju atasan batik. Dan seperti biasa juga sang custumer bingung dengan model yang ingin dibuat. Jadinya kita berdua browsing deh modelnya mau seperti apa. Karena baju yang akan dibuat  adalah baju untuk ke kantor jadinya model yang kita pilih yang simple dan tidak terlalu banyak aplikasi. Lagipula custumer ingin memaksimalkan kain yang ada, jadi sebisa mungkin tidak perlu menambahkan kain lagi.

Saya akui sih permintaan untuk membuat baju batik meningkat akhir-akhir ini. Selain karena di Bandung ada hari batik satu hari dalam satu minggu. Diluaran sih sudah banyak beredar disain-disain batik yang beragam baik dari corak dan bentuknya. Tapi untuk bisa tetap tampil lebih pas sesuai dengan model yang kita inginkan bagusnya sih kita buat sendiri. 

Akhirnya setelah mengajukan beberapa model hasil browsing, sang custumer memilih satu model yang menurutnya cocok. Motif batiknya seperti motif batik pringan dengan kombinasi warna hijau, putih, dan sedikit perpaduan warna kuning. Hasil jadinya seperti ini :


Disini saya menambahkan sedikit aplikasi kain berwarna kuning pada bagian tangan dan sekeliling leher serta badan bagian depan. Kancing besar yang berjumlah 3 buah yang terdapat dibagian dada fungsinya hanya sebagai hiasan saja. Biar tampilannya lebih manis. Kancing sebenarnya yang berfungsi untuk membuka dan menutup baju adalah kancing jepret dijahit dibagian dalam sehingga tidak terlihat diluar.

Hasilnya terlihat lebih cerah. Warna hijau dan putih yang mendominasi terlihat lebih keluar. 

Bagaimana menurutmu ? kalau ingin membuat yang seperti ini atau mau informasi yang lebih jelas langsung hubungi saja nomor wa yang tertera di samping kanan ya..
Bisa juga follow instagram : @jahitsendiribajumu untuk tahu info ter-update kami.

Minggu, 29 Oktober 2017

MENAJAHIT BAJU MODEL PRINCESS UNTUK PEMULA

Ciri khas baju dengan model princess adalah adanya potongan garis hias pakaian yang dibuat dari bahu atau dari tengah lubang lengan melengkung melalui puncak payudara terus ke bawah pinggang. Garis hias tersebut berguna untuk memberikan kesan tubuh yang ramping dengan memodifikasi kupnat pada bagian pinggang dan sisi badan.

Beberapa contoh baju dengan garis princess :

 Sumber : pinterest

Tertarik untuk mencoba ? terlebih dahulu yukk siapkan pola dasar yang mau kamu rubah menjadi pola princess. Pola dasar yang disiapkan harus sudah mempunyai kupnat pinggng dan kupnat samping seperti gambar dibawah ini :

pola dasar


Buat garis melengkung dari bagian tengah kerung lengan lanjutkan sampai puncak kupnat. Setelah garis princess selesai dibuat selanjutnya potong pola tadi. Buang bagian kupnat pinggang dengan cara memotongnya sesuai garis batas kupnat sampai ke titik puncak payudara. Lalu tutuplah kupnat  sisi sisi. Hasilnya akhirnya akan terbentuk pola baru  seperti gambar di bawah ini :

setelah pola digunting dan kupnat sisi ditutup

Pola yang sudah jadi lalu dijiplak di kain yang akan kamu gunakan. Jangan lupa beri tanda untuk garis jahitnya. Setelah itu gabungkan potongan-potongan kain tadi.

kain yang telah dipotong.
Sumber : https://www.craftsy.com/
Tidak perlu khawatir dengan pola yang melengkung di satu bagian sisi kain. Agar lebih muda menjahitnya, kamu bisa menggunting sedikit bagian yang melengkung. Tapi perlu diperhatikan jangan sampai menggunting terlalu banyak apalagi melebihi garis batas jahit yang sudah kamu buat. Gunakan ujung gunting untuk menghindari salah potong.

Sumber : https://www.craftsy.com/
Setelah tiap bagian dijahit setrikalah jahitannya lalu balik dan setrika kembali dibagian depannya

Sumber : https://www.craftsy.com/
Jadinya akan seperti ini :


Sumber : https://www.craftsy.com/

Bagaimana cukup mudah bukan ? kalau kamu belum pernah menjahit model seperti ini, kamu bisa mencoba sesuai cara yang telah dijelaskan diatas.

Selain model princess dengan garis potongan pada kerung lengan, terdapat juga potongan princess dengan garis potongan pada bahu. Pada dasarnya prinsip sama, tinggal menyesuaikan garis princessnya saja.

Rabu, 25 Oktober 2017

Casual Maxi Dress

Maxi dress atau baju panjang sampai tumit masih banyak yang menggemari. Seorang teman meminta saya untuk dibuatkan dress seperti gambar dibawah ini


sumber : internet


Bentuknya yang sederhana dan cocok digunakan untuk kegiatan sehari-hari. Saya memilih bahan katun Toyobo Japan Disign. Teksturnya lembut agak licin dan tidak mudah kusut. Nyaman dipakai sepanjang hari. Bisa untuk baju casual maupun office wear. Karena bahannya cukup tebal, maka tidak perlu diberi lapisan furing lagi. Keunggulan lainnya kita bisa memakai kedua sisi dari kain ini. Bagian dalam dari katun Toyobo tidak mengkilat. Tinggal dipilih saja sesuai kebutuhan bagian sisi mana yang ingin dipakai.

Hasilnya bisa dilihat di gambar dibawah ini. Aplikasi kancing depan dan bentuk kerah rebah.


Manis banget ya...
Kalau kamu juga suka model seperti ini bisa chat langsung melalui whatsapp. Tinggal klik saja tombolnya yang ada disebelah kanan kamu..

Rabu, 03 Mei 2017

TIPS MEMILIH MESIN JAHIT UNTUK PEMULA

Bagi kamu yang baru mulai belajar jahit biasanya sedikit kesulitan dalam memilih jenis mesin jahit. Banyak sekali jenis mesin jahit yang ada dipasaran. Dari yang hanya berharga ratusan ribu sampai puluhan juta rupiah. Model dan fungsinya pun beragam. 

Sebelum melangkah lebih jauh ada baiknya kamu mengetahui apa yang menjadi kebutuhan dan kemampuan yang kamu miliki. Apabila kamu baru belajar menjahit memilih mesin jahit dengan fitur lengkap tentunya akan sedikit kesulitan dalam memakainya. Banyak fitur yang tidak terpakai dan investasimu pun akan terbuang percuma. Kecuali bila kamu memang ingin mempunyai dan berharap suatu saat akan memerlukan fitur-fitur yang lengkap. Beda lagi kalau kamu adalah profesional yang bekerja dibidang desainer pasti akan dituntut untuk menciptakan karya yang lebih dari standar, dengan begitu fitur mesin jahit yang lengkap akan sangat dibutuhkan agar karya yang kamu ciptakan lain dari pada yang biasanya. 

Dibawah ini ada beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam memilih mesin jahit untuk pemula, yaitu sebagai berikut: 

1. Pilihlah mesin jahit sesuai kebutuhan 
Untuk kamu Untuk kamu yang hanya ingin menggunakan mesin jahit untuk hobi atau penjahit rumahan tidak perlu membeli mesin jahit high speed kelas industri. Cukup mesin jahit bermesin kecil atau mesin jahit manual. Kebutuhan untuk penjahit pemula biasanya jahit lurus boleh dengan sedikit tambahan jahitan untuk variasi dekorasi misalnya jahitan zigzag. Jadi alangkah baiknya mesin jahit yang dipilih yang tidak mempunyai banyak fitur.

2. Memilih merk atau brand
Tidak sedikit orang yang fanatik terhadap satu merk terkenal. Namun tidak selamanya merk terkenal menjamin kekuatan dan keawetan mesin jahit. Pilihlah merk yang kamu inginkan. Berbagai merk mesin jahit dipasaran diantaranya : Janome, Butterfly, Singer, Brother dan lain-lain.

3. Perhatikan body mesin jahit
Mesin jahit jaman sekarang kebanyakan bodi luarnya terbuat dari plastik atau fiber dan rata-rata bisa di pindah-pindah (portable), tidak memerlukan meja jahit. Ada juga mesin jahit yang masih bisa di genjot bodynya terbuat dari besi. Kekuatan dan keawetannya lebih tahan lama. Kekurangannya membutuhkan ruangan yang cukup besar. 

4. Memilih mesin jahit yang user frendly
Jaman sekarang sudah banyak beredar mesin jahit digital yang menggunakan layar sentuh. Karena kenyamanan dalam menjahit sangat kamu perlukan, pilihlah yang mudah digunakan. Jangan sampai kamu kehilangan kesenangan hanya karena mesin jahit yang susah untuk dipakai karena kamu lebih suka memakai tombol sedangkan mesin yang dipakai menggunakan digital atau layar sentuh.

5. Harga 
Jika kamu menggunakan mesin jahit untuk hobi atau penjahit rumahan pilihlah mesin jahit yang tidak terlalu mahal. Harga relatif tergantung kemampuan masing-masing orang. Usahakan membeli mesin jahit yang merknya sudah kamu kenal.

6. Spare part dan garansi resmi
Pilihlah mesin jahit yang memiliki garansi dan spare partnya gampang dicari. Garansi disini adalah garansi pabrik bukan garansi penjual. Karena garansi sangat menentukan kualitas mesin jahit. Mesin yang memiliki garansi 2 tahun akan bertahan selama 2 sampai 3 tahun namun tidak ada jaminan mesin jahit bisa bertahan sampai 4 tahun karena pabrikan sudah mengukur ketahanan mesin jahit yang mereka produksi. Dan keuntungan lain adalah bila ternyata kurang dari 2 tahun sudah rusak kamu bisa mengklaim kan garansi itu.

Demikianlah beberapa panduan bagi kamu dalam memilih mesin jahit. 

Semoga bermanfaat.

Selasa, 02 Mei 2017

BISNIS JAHIT MASA KINI


Apakah kamu mempunyai hobi menjahit dan ingin menghasilkan pendapatan lebih dari hobimu tersebut? Jika iya dibawah ini terdapat beberapa ide yang dapat menjadi acuan untuk memulai bisnis ini meskipun hanya dari rumah saja.

Menjahit kain perca
Memanfaatkan kembali kain-kain perca yang sudah tidak dipergunakan lagi dan disulap menjadi barang-barang yang jauh lebih bermanfaat kiranya tidak ada salahnya misalnya membuat sarung bantal, sarung gallon, atau tutup televisi, selimut, taplak meja. Semua ini  mampu memberikan keterampilan yang bernilai ekonomis. Aneka sisa kain yang mempunyai motif beragam justru akan mampu memberikan semangat pemikiran untuk semakin kreatif bagi anda.

Tailor / penjahit pakaian
Pergunakan kemampuan kamu dalam menghasilkan pakaian untuk meraup keuntungan. Seperti yang kamu ketahui bisnis pakaian berkembang pesat akhir-akhir ini. Untuk sebagian orang ukuran standar yang beredar dipasaran kadangkala tidak sesuai dengan kondisi tubuhnya. Hal ini lah yang bisa kamu manfaatkan. Selain menjahit pakaian baru kamu juga bisa menerima jasa reparasi atau permak pakaian jadi.

Membuat pakaian anak

Bisnis pakaian anak sekarang ini sangat menjanjikan. Terutama disertai rencana bisnis yang matang sebelumnya. Target pasar yang jelas model dan pemilihan bahan yang tepat tentunya akan menjadi poin tambahan dalam mengembangkan bisnismu.

 Membuat tas dari kain

Bosan dengan model tas yang ada dipasaran? Tas berbahan kain dapat menjadi salah satu alternatif pilihan . Berbagai motif dan bentuk sudah banyak beredar baik dengan model casual maupun resmi. Tentu saja kamu harus pandai dalam memilih jenis kain dan memadu padankan warna. Tas-tas kreasi tersebut dapat dipasarkan melalui pameran-pameran, membuka toko online atau gerai kecil di rumah anda.

 Penulis buku panduan menjahit

Kamu bisa memulai menyusun tutorial pembuatan hasil kreasi jahitanmu dan membaginya kepada siapapun yang kamu inginkan baik yang telah menguasai bidang menjahit atau kepada pemula sekalipun. Kamu juga bisa menjual bukumu secara online berbentuk e-book. Dengan promosi yang tepat bukumu akan mudah dikenali dan pastinya kamu dapat meraih keuntungan dari penjualan buku tersebut. 

Sabtu, 22 April 2017

2 in 1 CUTE GIRL PANTS TUTORIAL


Setelah sekian lama tutorial ini akhirnya selesai juga :). Biasalah ibu-ibu ada saja kendalanya (ishh..cari alasan :D). Celana ini buatnya tidak terlalu susah kok. Tidak usah bingung-bingung memikirkan pola silahkan langsung download saja disini terus langsung print deh. Pola celana yang saya buat ini bisa dipakai untuk anak usia 4 – 6t (standar size ya..). Kalau anaknya badannya agak besar atau kecil polanya tinggal disesuaikan saja. 

Material kain : katun

Bahan yang diperlukan:
2 motif kain yang berbeda (untuk motif depan dan motif dalam) masing-masing 1 m untuk lebar kain 1,15m.
Karet elastis
Jarum pentul
Benang jahit

Cara menjahit:
Potong masing-masing kain sesuai dengan pola yang telah dibuat. Beri tanda jahit bisa dengan rader atau kapur jahit. Motif A untuk bagian muka dan motif B untuk bagian dalam.


Jahitlah bagian selangkangan terlebih dahulu setelah itu jahit sisi-sisinya. Pada bagian muka celana (motif A) saya menambahkan aplikasi inisial huruf dan kantong. Setelah semua dijahit hasilnya tampak seperti pada gambar dibawah ini.


Untuk bagian dalam (motif B) satu sisinya jangan dijahit semua, sebagian biarkan terbuka. Hal ini dilakukan untuk mempermudah kita ketika akan membalik celana ke bagian dalam nantinya.


Satukan motif A dan B. Bagian bagus kain saling berhadapan. Beri jarum pentul sepanjang tanda jahit untuk menyatukan kedua kain lalu jahitlah sekeliling pinggang.


Jahit kembali sisi motif B yang masih terbuka. Masukkan kain motif B ke dalam kain motif A


Jahit tindas bagian pinggang beri jarak 3 cm atau sesuai dengan lebar karet elastis yang akan kita pakai. Jahit kembali sekelilik pinggang. Jahitan yang kita buat tadi sebagai tempat karet elastis yang akan kita pasanga nantinya.


Buatlah lubang Untuk memasukkan tali elastis. Caranya bukalah jahitan pada bagian tengah belakang celana dengan menggunakan pendedel benang. Lihat pada gambar untuk lebih jelasnya.


Masukkan tali elastis melalui lubang yang telah kita buat tadi. Sematkan peniti pada ujung tali agar mempermudah saat memasukkan tali elastis.  


Jahit tali elastis dan lubang tempat memasukkan tali elastis tadi. Jahit juga bagian bawah celana. Dan inilah hasil akhirnya..


Senin, 11 November 2013

BEBERAPA ISTILAH DALAM MENJAHIT

1. Kumai serong
Adalah kain yang dipotong serong 45 derajat, yang berguna sebagai pelapis atau bisban. Kain dengan serat serong lebih lentur daripada kain dengan serat lurus. Oleh karena itu kain serong dapat melapisi dengan lebih rapi.  Cara membuat kain serong adalah dengan melipat kain secara diagonal , kemuadian memotong lipatannya. Dari potongan tersebut ukur sesuai kebutuhan.



2. Mengenip
Adalah menggunting tepi kain sebesar 4 – 5 mm hingga 1 cm ke arah dalam. Yang digerakkan hanya ujung gunting, agar kain yang dipotong tidak terlalu dalam. Gunanya untuk memberikan ruang yang cukup bagi pola kain berbentuk lengkung agar lebih rapi saat dibalik. Pola berbentuk melengkung seperti kerung leher, saku setengah lingkaran, akan menarik setiap helai benang dari potongan kain jika tidak dikenip. Bentuk lengkungan pun tidak akan bagus dan rapi. Dengan dikenip lingkaran yang dihasilkan menjadi melar sehingga bebas dari tarikan dan kerutan saat dibalik atau dilipat. Untuk hasil yang lebih baik biasanya lingkaran yang dibalik ditindas.


3. Kampuh / stik balik
Gaun kebaya yang dibuat dari kain yang tipis, tembus pandang (transparan), atau berlubang (brokat, lace, tule) harus dijahit dengan carah kampuh balik (stik balik). Jika dibalik dengan cara biasa, kampuh dan tiras jahitan akan terlihat dari luar. Cara membuat kamuh balik mudah sekali. Pertemukan bagian bagus kain yang telah dipotong sesuai pola, jahit 1 cm dari tanda jahit. Balikkan kain dan pertemukan bagian buruknya, jahit tepat diatas tanda jahit. Tiras jahitan pertama akan tersembunyi di dalam. Pada bagian yang berbentuk melengkung ada dapat di kenip sedikit.


Jumat, 01 November 2013

MEMBUAT POLA BUSANA

Sebelum membuat pola dasar ada beberapa hal yang harus kita lakukan terlebih dahulu. Diantaranya adalah :

1. MENGUKUR BADAN
Sebelum membuat pola, terlebih dahulu kita harus mengukur badan orang yang akan di pola pakaiannya. Mintalah orang yang hendak diukur untuk berdiri tegak. Ikatlah pinggangnya dengan seutas tali. Ukurlah semua bagian dengan tepat. Sewaktu mengukur usahakan agar meteran tidak tertarik terlalu kencang atau terlalu kendur. Namun daripada mengukur terlalu kecil, lebih baik ambil ukuran agak sedikit besar. Karena pakaian yang kebesaran lebih mudah di kecilkan. Sebaliknya pakaian yang kekecilan atau yang ukurannya terlalu sempit lebih sulit untuk diperbesar.

Adapun bagian-bagian yang diukur dalam pembuatan busana adalah :

1. LINGKAR DADA
Diukur pada bagian dada yang paling besar. Diukur pas ditambah 4 cm. 

2. LINGKAR PINGGANG
Diukur dengan pas di sekeliling pinggang.

3. LINGKAR PINGGUL
Diukur mengelilingi pinggul yang terbesar  mengukurnya pas lalu ditambah 3 atau 4 cm. Jarak pinggang ke pinggul 18 – 20 cm.

4. PANJANG PUNGGUNG
Diukur dari batas tulang leher yang menonjol sampai batas pinggang. 

5. PANJANG TANGAN
Diukur dari pundak / pangkal lengan sampai batas panjang yang diinginkan.


2. TANDA JAHIT
Bagi pemula pemberian tanda jahit mutlak dilakukan. Tentu saja semakin terbiasa menjahit maka kita dapat memperkirakan besarnya jarak jahitan. Ada beberapa bagian baju yang tidak harus diberi tanda jahit. Misalnya sisi badan, sisi celana, atau pada keliman pinggir. Usahakan agar tanda dan garis yang dibuat bisa hilang saat dicuci. Untuk itu sebaiknya gunakan karbon jahit atau karbon jepang. Jangan sekali-kali menggunakan karbon ketik karena bekasnya tidak akan hilang. Untuk kain polos cukup beri tanda dengan menggunakan pensil atau roda gerigi (rader) tanpa karbon. Sedangkan untuk kain bercorak gunakan karbon jahit atau kapur jahit dengan warna kontras. Sedangkan untuk kain tipis (sifon, organdi), atau kain berlubang (brokat, lace) tanda jahit dibuat dengan tusuk jelujur renggang.

3. MEMOTONG KAIN
Gunakanlah gunting yang tajam. Tempelkan pola pada kain lalu semat dengan jarum pentul. Potonglah kain yang telah ditandai dengan garis. Bahan yang akan dipotong tidak boleh kusut, jika kusut setrika terlebih dahulu sebelum ditempel dengan pola.